Doa Santo Fransiskus
12 Mei 2025

Sejarah Doa Santo Fransiskus

Doa Santo Fransiskus, juga dikenal sebagai "Doa Perdamaian Santo Fransiskus", adalah salah satu doa Katolik yang paling terkenal dan dicintai di seluruh dunia. Meskipun secara tradisional dikaitkan dengan Santo Fransiskus dari Assisi (1181-1226), doa ini sebenarnya pertama kali muncul pada awal abad ke-20, sekitar 700 tahun setelah kematian Santo Fransiskus.

Doa ini pertama kali diterbitkan dalam majalah Prancis bernama "La Clochette" pada tahun 1912, tanpa menyebutkan penulisnya. Kemudian, doa ini muncul pada kartu doa yang dicetak di Normandia yang menghubungkannya dengan Santo Fransiskus. Selama Perang Dunia I, doa ini menyebar dengan cepat dan menjadi populer karena pesannya tentang perdamaian dan rekonsiliasi.

Meskipun bukan berasal dari Santo Fransiskus sendiri, doa ini sangat mencerminkan spiritualitas dan nilai-nilai yang diajarkan oleh Santo dari Assisi ini, yang dikenal karena cintanya pada perdamaian, kesederhanaan, dan pelayanan kepada orang lain.

Doa Santo Fransiskus

Tuhan, jadikanlah aku pembawa damai-Mu.
Di mana ada kebencian, izinkanlah aku menaburkan cinta kasih.
Di mana ada penghinaan, izinkanlah aku menaburkan pengampunan.
Di mana ada perselisihan, izinkanlah aku menaburkan persatuan.
Di mana ada kesesatan, izinkanlah aku menaburkan kebenaran.
Di mana ada keraguan, izinkanlah aku menaburkan iman.
Di mana ada keputusasaan, izinkanlah aku menaburkan harapan.
Di mana ada kegelapan, izinkanlah aku menaburkan terang.
Di mana ada kesedihan, izinkanlah aku menaburkan kegembiraan.

Ya Tuhan Yang Ilahi,
Izinkanlah aku untuk tidak mencari penghiburan, melainkan menghibur;
Tidak mencari pengertian, melainkan mengerti;
Tidak mencari kasih, melainkan mengasihi.

Sebab dengan memberi, kita menerima;
Dengan mengampuni, kita diampuni;
Dan dengan mati, kita dilahirkan ke dalam kehidupan abadi.
Amin.

Makna dan Refleksi

Doa Santo Fransiskus mengajak kita untuk menjadi instrumen perdamaian Tuhan di dunia. Doa ini mengundang kita untuk melampaui diri kita sendiri dan menjadi saluran kasih, pengampunan, iman, harapan, dan sukacita Tuhan.

Setiap baris doa ini menantang kita untuk mengubah situasi negatif menjadi positif: kebencian menjadi cinta, penghinaan menjadi pengampunan, keraguan menjadi iman, dan seterusnya. Ini adalah panggilan untuk menjadi agen transformasi aktif di dunia kita.

Bagian kedua doa ini menekankan paradoks spiritual yang mendalam: kita menerima dengan memberi, kita diampuni dengan mengampuni, dan kita menemukan kehidupan sejati dengan mati terhadap diri sendiri. Ini adalah inti dari ajaran Kristiani tentang jalan salib yang mengarah pada kebangkitan.

Tentang Santo Fransiskus dari Assisi

Santo Fransiskus lahir di Assisi, Italia pada tahun 1181 atau 1182 dalam keluarga pedagang kaya. Setelah mengalami pertobatan spiritual yang mendalam, ia meninggalkan gaya hidup mewahnya dan mendedikasikan hidupnya untuk mengikuti Kristus dalam kemiskinan dan kesederhanaan.

Ia mendirikan Ordo Fransiskan dan dikenal karena cintanya pada alam, komitmennya pada kemiskinan, dan dedikasinya untuk melayani yang miskin dan terbuang. Santo Fransiskus juga dikenal karena usahanya mempromosikan perdamaian selama Perang Salib, bahkan berusaha berdialog dengan Sultan Mesir.

Santo Fransiskus wafat pada 3 Oktober 1226 dan dikanonisasi (dinyatakan sebagai santo) oleh Paus Gregorius IX pada 16 Juli 1228. Ia adalah pelindung para pecinta lingkungan, hewan, pedagang, dan Italia. Paus Fransiskus memilih namanya sebagai penghormatan kepada santo ini dan nilai-nilai yang diwakilinya.

Cara Berdoa

Doa Santo Fransiskus dapat didoakan kapan saja, tetapi sangat cocok untuk:

  • Saat-saat konflik atau perselisihan, baik pribadi maupun komunal
  • Ketika Anda mencari bimbingan tentang cara melayani orang lain
  • Sebagai doa pagi untuk menetapkan niat Anda untuk hari itu
  • Selama meditasi atau refleksi pribadi
  • Pada perayaan Santo Fransiskus (4 Oktober)

Anda dapat mendoakan doa ini secara perlahan, merenungkan setiap baris dan mempertimbangkan bagaimana Anda dapat menjadi instrumen perdamaian Tuhan dalam situasi spesifik dalam hidup Anda.

Manfaat Spiritual

Mendoakan Doa Santo Fransiskus secara teratur dapat:

  • Membantu kita mengembangkan sikap melayani dan tidak mementingkan diri sendiri
  • Mengingatkan kita akan panggilan kita untuk menjadi pembawa damai
  • Memperkuat kemampuan kita untuk merespons kebencian dengan kasih
  • Mendorong kita untuk menjadi agen perubahan positif
  • Memperdalam pemahaman kita tentang paradoks spiritual dalam iman Kristiani

Doa ini telah menginspirasi banyak orang di seluruh dunia, termasuk mereka yang bukan Katolik, karena pesannya yang universal tentang perdamaian, cinta, dan pelayanan.

Artikel atau doa ini dapat disalin dan disebarluaskan dengan syarat mencantumkan sumber artikel dari www.doa-katolik.com

Share this article

Artikel atau doa ini dapat disalin dan disebarluaskan dengan syarat mencantumkan sumber artikel dari www.doa-katolik.com

Share this article